Daftar Isi Artikel

Table of Contents

• 1.1. Pengujian Sondir untuk Perhitungan Pondasi Bangunan
• 2.1. Pendahuluan
• 3.

  Jenis-Jenis Pengujian Sondir

  • 3.1. Standard Penetration Test (SPT)
  • 3.2. Cone Penetration Test (CPT)
• 4.

  Hasil Pengujian Sondir

  • 4.1. Ketahanan tanah:
  • 4.2. Kedalaman lapisan tanah:
  • 4.3. Profil tanah:
  • 4.4. Perhitungan Pondasi :

Pengujian Sondir untuk Perhitungan Pondasi BangunanPendahuluanPondasi merupakan bagian penting dari sebuah bangunan yang berfungsi untuk menopang beban bangunan dan meneruskannya ke tanah. Pondasi yang tidak sesuai dengan kondisi tanah akan menyebabkan masalah pada bangunan, seperti penurunan, retak-retak, bahkan roboh. Oleh karena itu, perhitungan pondasi yang akurat sangat penting untuk memastikan keamanan dan umur bangunan.Pengujian sondir merupakan salah satu metode yang digunakan untuk menentukan kondisi tanah dan menghitung daya dukung tanah. Pengujian ini dilakukan dengan cara menancapkan alat sondir ke dalam tanah dan mengukur tahanan yang diberikan oleh tanah terhadap penetrasi sondir.

Jenis-Jenis Pengujian Sondir

Terdapat dua jenis utama pengujian sondir, yaitu:

• * Standard Penetration Test (SPT): Pengujian ini dilakukan dengan cara menjatuhkan beban seberat 63,5 kg dari ketinggian 76 cm ke dalam tanah. Jumlah pukulan yang diperlukan untuk menembus tanah setiap 30 cm dicatat sebagai nilai N.
• * Cone Penetration Test (CPT): Pengujian ini dilakukan dengan cara mendorong konus dengan ujung berbentuk kerucut ke dalam tanah. Gaya yang diperlukan untuk mendorong konus dan gesekan pada konus diukur selama penetrasi.

Hasil Pengujian Sondir

Hasil pengujian sondir berupa kurva tahanan tanah terhadap penetrasi. Kurva ini dapat digunakan untuk menentukan parameter tanah, seperti:

* Ketahanan tanah:Ketahanan tanah terhadap penetrasi sondir biasanya dinyatakan dalam nilai N (SPT) atau qc (CPT).

* Kedalaman lapisan tanah: Kurva tahanan tanah dapat menunjukkan perubahan kondisi tanah pada kedalaman yang berbeda, sehingga dapat digunakan untuk menentukan kedalaman lapisan tanah.

* Profil tanah: Profil tanah dapat dibuat berdasarkan hasil pengujian sondir dengan cara menggabungkan hasil dari beberapa titik sondir. Profil tanah ini memberikan gambaran tentang kondisi tanah di lokasi pembangunan.

*Perhitungan Pondasi :Hasil pengujian sondir dapat digunakan untuk menghitung daya dukung tanah dan memilih jenis pondasi yang sesuai. Daya dukung tanah merupakan kapasitas tanah untuk menahan beban yang diberikan oleh bangunan. Berdasarkan daya dukung tanah, dapat dihitung kapasitas pondasi dan dimensi pondasi yang diperlukan.

Baca Juga:

• Cerita Bayu Sutha tentang Awal Jatuh Cinta dengan Sepak Bola: Fans Ricky Yakobi yang Sempat Jadi Murid Pertama di SSB
• 4 Fakta Borneo FC Jelang Final Piala Presiden 2024: Tren Negatif saat Hadapi Arema FC di Laga Puncak Bisa Berlanjut
• Pesan Indra Sjafri untuk Perundung Pemain Timnas Indonesia U-19: Bully Saya Saja!